Pesona Keindahan Pantai Ujung Genteng Jawa Barat

Pantai Ujung Genteng merupakan sebuah pantai yang terletak di daerah pesisir pantai bab selatan provinsi Jawa Barat. Secara administratif, wilayah tersebut termasuk kabupaten Sukabumi yang bertempat di semenanjung bab barat daya pulau Jawa, dimana tempat tersebut berbatasan pribadi dengan samudra Hindia.

Nama Ujung Genteng bahwasanya dibaca Ujung Genting pada awalnya, hal ini didasari pada kata ujung, yang bermakna posisi paling ujung pada salah satu sudut jawa barat membentuk gunting, bab yang bawah disebut Ujung Genteng, sedangkan bab ujung yang atas disebut Ujung Kulon.

Pesona Pantai Ujung Genteng

Pantai Ujung Genteng memiliki pesona hamparan laut yang luas, dan pemandangan yang sangat menyegarkan mata. Selain itu, terdapat juga penangkaran penyu hijau (Chelonia mydas) yang dibuka untuk umum pada pagi hingga siang hari, namun akan dijaga ketat oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan pada malam hari untuk melindungi penyu untuk berkembang biak.

Pantai ini merupakan incaran para penggila selancar, baik domestik maupun surfer mancanegara alasannya yaitu terkenal dengan ombaknya yang berkekuatan gahar dan mantap untuk surfing. Meski demikian, pantai Ujung Genteng memiliki pemandangan yang segar seakan mencuci mata. Pasir putih yang halus, dan garis pantai yang memanjang sepanjang 16 km menambah nilai pesona pantai ini menjadi semakin mentereng.

Walaupun ombak notabene tinggi, namun, bab pinggir pantai terbilang cukup aman, alasannya yaitu ombak yang besar tersebut akan terpecah menjadi ombak yang kecil-kecil dikala di pinggir pantai.

Peselancar sangat mengenal baik pantai Ujung Genteng ini alasannya yaitu Ombak Tujuhnya. Salah satu sumber mengatakan bahwa ombak yang tercipta di salah satu spot akan membentuk tujuh barisan dalam waktu yang sama. Terlebih, pantai ini merupakan pantai yang tergolong apik dalam melaksanakan sunset viewing.

Fasilitas Pantai Ujung Genteng

Fasilitas sarana dan prasarana di pantai Ujung Genteng terbilang sudah cukup memadai, selain anda dapat menikmati pemandangan dan bunyi ombak yang terang akan menghilangkan semua penat anda, disediakan pula warung-warung pesisir yang menyediakan menu masakan khas laut, dengan menu utama Seafood, ditemani nuansa pantai Ujung Genteng yang menenangkan.

Disediakan juga villa atau penginapan yang dapat disewa sehingga pengalaman anda dalam mencicipi indahnya pesisir pantai Ujung Genteng akan semakin bertambah. Fasilitas yang sangat lengkap pada villa dan penginapan sengaja disiapkan guna kepuasan para pengunjung. Fasilitas yang lengkap tersebut dibanderol dengan harga yang cukup terjangkau dari harga Rp.60.000 hingga 150.00 per kamar.

Selain itu, Penangkaran Penyu Hijau yang tersedia di Pantai Ujung Genteng merupakan tempat edukatif bagi anda pecinta fauna. Anda akan diajak untuk menyaksikan bagaimana penyu bertelur dan melepaskan bayi penyu ke Pantai Pengumbahan.

Akses Menuju Pantai Ujung Genteng

Pantai Ujung Genteng jikalau diukur dari Jakarta berjarak kurang lebih 200 km. Pantai Ujung Genteng dapat dicapai dengan menggunakan kendaraan umum dengan tujuan pertama terminal Sukabumi. Setelah itu, anda mampu mencari angkutan umum yang menuju terminal Lembur Situ, kemudian dilanjutkan dengan naik bus atau elf dengan jurusan Surade. Setelah itu, sesampainya di Surade, andadapat menggunakan angkutan umum dengan warna merah jurusan Genteng.

Jika anda menggunakan kendaraan pribadi, anda dapat mencapainya dari Sukabumi, menuju Ujung Genteng yang dapat menghabiskan waktu sekitar 3-4 jam perjalanan. Pengguna kendaraan pribadi dibutuhkan berhati-hati dalam mengendarai kendaraannya menuju pantai Ujung Genteng, pasalnya, masih terdapat jalan yang berlubang dan tidak rata juga lebar jalan yang sempit.

Harga Tiket Pantai Ujung Genteng

Harga tiket untuk masuk pantai Ujung Genteng terbilang cukup terjangkau, mengingat pengalaman yang ditawarkan dan efek refreshing yang ditimbulkan. Anda hanya di haruskan membayar Rp.27.000 untuk mampu menikmati indahnya pantai Ujung Genteng. Akan tetapi tentunya, harga tersebut sewaktu-waktu dapat berubah sesuai dengan kebijakan pemerintah dan pemegang kewenangan setempat.